Senin, 27 September 2010

Menyembunyikan File dan Folder

Teknik menyembunyikan file banyak digunakan oleh virus maupun spyware agar kegiatan mereka dapat dilakukan dalam waktu lama. dan agar tidak mudah dibasmi. Selain program-program merugikan ini, teknik teknik menyembunyikan file juga dilakukan oleh pembajak. Mereka menyimpan software-software dan film bajakan ke dalam komputer korban dan menyebarkannya dari situ. Teknik menyembunyikan file sebenarnya sudah dikenal sejak lama namun teknik yang digunakan semakin hari semakin berkembang. Tentu saja, teknik yang digunakan sangatlah beragam, dari teknik yang sangat sederhana sampai dengan teknik yang rumit.

1. Berlindung di Balik Atribut
Atribut file merupakan teknik yang paling umum dan paling mudah dilakukan, namun juga paling mudah untuk ditemukan. Suatu file atau direktori tersebut, termasuk status tersembunyi. Sebagai contoh pada sistem operasi linux, nama file yang yang dimulai dengan tanda titik "." menyatakan file tersebut adalah tersembunyi.
Sistem operasi windows juga tidak berbeda jauh walaupun cara yang digunakan berbeda. Anda bisa melihat atribut sebuah file pada windows explorer dengan mengklik kanan file tersebut kemudian pilih properties. Pada tab general anda bisa melihat atribut filoe tersebut, dengan memilih hidden maka file tersebut tidak akan tampak di windows explorer.

2. Berlindung di Balik ADS
Anda mungkin masih asing dengan kata ADS yang merupakan singkatan dari Alternate Data Streams, namun sebenarnya ADS telah menemani anda semenjak windows NT 3.1 melalui file sistem NTFS-nya. Ceritanya bermula dari dukungan Microsoft terhadapfile sistem HFS yang digunakan oleh Mac. HFS menyimpan file dalam 2 bagian, yaitu bagian data dan bagian keterangan tentang data tersebut.
Akibat dari perbedaan ini, Microsoft menawarkan dengan apa yang dinamakan ADS, dengan ADS Microsoft bisa menyimpan sebuah file dalam 2 bagian dimana salah satunya tidak terlihat oleh pengguna. Permasalahannya adalah ADS lebih banyak digunakan oleh hacker untuk tujuan tidak baik daripada penggunaan aslinya.

3. Berlindung di Balik Root Kit
Kata root kit berasal dari dua suku kata, yaitu root dan kit. Bila anda adalah pengguna linux, kata root tentunya bukan suatu kata yang asing. Root setara dengan administrator di windows dengan hak akses user tertinggi dalam sebuah sistem. Kata kit sendiri bisa diterjemahkan sebagai peralatan.
Jadi kata rootkit bisadiartikan sebagai program atau peralatan yang memungkinkan anda mendapatkan atau mempertahankan hak akses root. Pada awalnya rootkit hanya dikenal di kalangan unix, namun seiring waktu rootkit mulai merambah ke lingkungan windows.